Selasa, 19 Agustus 2014

AKUNTANSI dan PERKEMBANGANNYA


Jurusan Akuntansi - Akuntansi adalah proses mencatat, mengklasifikasi, meringkas, mengolah dan menyajikan data, transaksi serta kejadian yg berhubungan dgn keuangan. akuntansi bertujuan untuk menyiapkan suatu laporan keuangan yang akurat. Laporan tsb digunakan oleh para manajer, pengambil kebijakan, dan pihak berkepentingan lain, seperti pemegang saham, kreditur, atau pemilik. Misal ni buat manajer: "menurut laporan penjualan samsung galaxy note 8 pd kuartal 2 mengalami kenaikan ni, jd kita mesti tingkatin produksinya". Contoh bagi pemegang saham/calon investor: "menurut laporan, pendapatan bersih apple naik 30% dibanding bulan lalu, jadi kita harus invest kesana". Bagi kreditur (bank) misal: "setelah sy lihat laporan keuangan, perusahaan anda terus menerus mengalami kerugian, jadi kami tidak bisa memberi utang"

Secara luas, akuntansi juga dikenal sebagai "bahasa bisnis". Maksudnya gimana? Dari laporan keuangan dan catatannya, kita bisa tau kondisi dan aktifitas perusahaan. Dari laporan akuntansi kita bisa melihat posisi keuangan sutu organisasi beserta perubahan yang terjadi di dalamnya.

Itung-itungan di akuntansi ga rumit, cuman butuh pemahaman yang tinggi aja. Jadi jurusan akuntansi lebih ke pemahaman dari pada ngitung, meski nanti bakal ngitung terus sih.
Selain tingkat pemahaman yang tinggi juga butuh ketelitian juga. misal ni soal ujiannya kadang cuma 5 baris, nah bagaimana km memahami soal dan langkah-langkah penyelesaiannya lah yg gw maksud "pemahaman yg tinggi". Nah, proses km ngerjain soal tersebut, itungannya ga rumit, paling banter akar ma pangkat. Sedang ketelitian diperlukan banget kalo ada problem buat laporan keuangan. Jd mesti teliti mulai dari nyatet transaksi sampai buat laporan keuangan

Nah apa aja sih yang dipelajari di akuntansi? Pada semester 1 dan 2 akan dapet matkul pengantar akuntansi (principle accounting), jadi mulai dari awal lagi ni. Jadi ga masalah jika ketika di SMA dulu IPA/Bahasa. Di pengantar akuntansi tsb bakal diajarin mulai dari apa itu akuntansi, siklus akuntansi, akuntansi perusahaan dagang, jasa, dll

Nah kalo udah tahun kedua akan dapet akuntansi tingkat menengah (intermediate). Disini itungannya udah mulai agak rumit. Jadi udah ketemu akar dan pangkat disini. Dengan pemahaman yg rumit pula. Misalnya pas ngitung obligasi dan turunan2nya.

Tahun ketiga akan dapet akuntansi tingkat lanjutan. Nah banyak yg bilang kalo tingkat menengah yg td, lebih sulit dari tingkat lanjutan ini. Karena di tingkat lanjutan udah ga kompleks itung2ngannya. jadi materi banyak ttg membuat laporan keuangan aja.

Nah itu matkul yang berhubungan dengan akuntansi langsung, selain itu diajarin pula ekonomi, manajemen, perpajakan dan auditing. Ekonomi dan manajemen diajarin karena memang akuntansi berhubungan dgn keuangan dan pengambilan keputusan jg. Perpajakan dan auditing diajarin jg di akuntansi karena nanti ilmunya bakal banyak beririsan. Pajak penghasilan itu nanti ditetapkan atas laporan keuangan perusahaan, jadi orang pajak harus paham akuntansi dan orang akun bisa ke pajak. Sedangkan auditing (lap keuangan) bisa dibilang kebalikannya akuntansi, jadi dari laporan keuangan di buktiin angka angkanya. Nanti diajarin juga ttg komputer akuntansi mulai dari rumus2 excel atau sofware2 akuntansi

Konsentrasi/peminatannya macem2, tergantung kampusnya. Misalnya auditing, akuntansi pajak, akuntansi publik, dll. Atau ada juga kampus yg akuntansinya ga ada peminatannya, kayak di UNAIR, jadi diajarin "sama rata"

Jadi selain di bagian keuangan perusahaan, lulusan akuntansi jg banyak yang berkecimpung sebagai auditor di kantor akuntan publik (KAP) serta di bagian perpajakan.

Lapangan pekerjaan yg umum adalah di perusahaan atau kantor akuntan public. Di perusahaan sebagai bagian keuangan, bagian perpajakan, atau pemeriksa internal. Di KAP biasanya sbg auditor. Meriksa laporan keuangan perusahaan. Yg jd KAP favorit misal ernts n young, PWC, delloite.

Setiap perusahaan butuh tenaga akuntan, dan setiap laporan keuangan perusahaan terbuka wajib diperiksa.
Untuk mendapatkan ijin praktik sebagai Akuntan Publik maka harus mengikuti pendidikan profesi akuntansi dulu. Lamanya pendidikan profesi 1 th, setelah itu berhak mendapat Register Negara, dan boleh mengikuti Ujian Sertifikasi Akuntan Publik (USAP).


Lulusan S1 akuntansi disebut sarjana ekonomi, trus apabila udah lulus pend profesi 1 th baru deh disebut akuntan. Lamanya pendidikan profesi 1 th, setelah itu berhak mendapat Register Negara, dan boleh mengikuti Ujian Sertifikasi Akuntan. di gelarnya, lulusan S1 akuntansi mendapat gelar S.E. contoh Maudy Ayunda S.E. Kalo udah lulus pend profesi, nambah gelar akuntan. Contoh: Maudy Ayunda S.E., Ak. Bedanya, kalo udah dapet gelar akuntan (Ak) maka bisa buka praktek.

Perkembangan Akuntansi


Perkembangan Akuntansi dari Sistem Pembukuan Berpasangan Pada awalnya, pencatatan transaksi perdagangan dilakukan dengan cara sederhana, yaitu dicatat pada batu, kulit kayu, dan sebagainya. Catatan tertua yang berhasil ditemukan sampai saat ini masih tersimpan, yaitu berasal dari Babilonia pada 3600 sebelum masehi. Penemuan yang sama juga diperoleh di Mesir dan Yonani kuno. Pencatatan itu belum dilakukan secara sistematis dan sering tidak lengkap. Pencatatan yang lebih lengkap dikembangkan di Italia setelah dikenal angka- angka desimal arab dan semakin berkembangnya dunia usaha pada waktu itu. Perkembangan akuntansi terjadi bersamaan dengan ditemukannya sistem pembukuan berpasangan (double entry system) oleh pedagang- pedagang Venesia yang merupakan kota dagang yang terkenal di Italia pada masa itu. Dengan dikenalnya sistem pembukuan berpasangan tersebut, pada tahun 1494 telah diterbitkan sebuah buku tentang pelajaran penbukuan berpasangan yang ditulis oleh seorang pemuka agama dan ahli matematika bernama Luca Paciolo dengan judul Summa de Arithmatica, Geometrica, Proportioni et Proportionalita yang berisi tentang palajaran ilmu pasti. Namun, di dalam buku itu terdapat beberapa bagian yang berisi palajaran pembukuan untuk para pengusaha. Bagian yang berisi pelajaranpe mbukuan itu berjudul Tractatus de Computis et Scriptorio. Buku tersebut kemudian tersebar di Eropa Barat dan selanjutnya dikembangkan oleh para pengarang berikutnya. Sistem pembukuan berpasangan tersebut selanjutnya berkembang dengan sistemyang menyebut asal negaranya, misalnya sistem Belanda, sistem Inggris, dan sistem Amerika Serikat. Sistem Belanda atau tata buku disebut juga sistem Kontinental. Sistem Inggris dan Amerika Serikat disebut Sistem Anglo- Saxon2. Perkembangan Akuntansi dari Sistem Kontinental ke Anglo- Saxon Pada abad pertengahan, pusat perdagangan pindah dari Venesia ke Eropa Barat. Eropa Barat, terutama Inggris menjadi pusat perdagangan pada masa revolusi industri. Pada waktu itu pula akuntansi mulai berkembang dengan pesat. Pada akhir abad ke-19, sistem pembukuan berpasangan berkembang di Amerika Serikat yang disebut accounting (akuntansi). Sejalan dengan perkembangan teknologi di negara itu, sekitar pertengahan abad ke-20 telah dipergunakan komputer untuk pengolahan data akuntansi sehingga praktik pembukuan berpasangan dapat diselesaikan dengan lebih baik dan efisien. Pada Zaman penjajahan Belanda, perusahaan- perusahaan di Indonesia menggunakan tata buku. Akuntansi tidak sama dengan tata buku walaupun asalnya sama-sama dari pembukuan berpasangan. Akuntansi sangat luas ruang lingkupnya, diantaranya teknik pembukuan. Setelah tahun 1960, akuntansi cara Amerika (Anglo- Saxon) mulai diperkenalkan di Indonesia. Jadi, sistem pembukuan yang dipakai di Indonesia berubah dari sistem Eropa (Kontinental) ke sistem Amerika (Anglo- Saxon).


Tidak ada komentar:

Posting Komentar